WASPADAI
TURUNAN BARU NARKOBA
Regulasi
: Pengawasan napsa dan prekusor
Tujuan
:
-
Mencegah kebocoran penyimpangan
narkotika, psikotropik dan prekusor
-
Penelusuran sarana-sarana yang diduga
melakukan penyimpangan penggunaan dan penyaluran narkotika
Sistem
pengawasan secara komprehensif
Estimasi
→ Monitoring
Dalam
melakukan langkah tersebut tidak boleh keliru\harus teliti. Apabila terjadi
pelanggaran harus ada tindak lanjut berupa sanksi administrasi bahkan
pencabutan izin.
Pokok
perubahan:
1.
Pengawasan narkotika dan prekusor
2.
Perubahan penggolongan narkotika
3.
Perkuatan sanksi
4.
Perubahan kelembagaan BNN
Narkotika
beredar secara bebas kebanyakan adalah penjualan via online
·
Dampak perubahan penggolongan
·
Rencana strategis BPPOM RI
Memperkuat
sistem regulatoring, meningkatkan kapasitas, memantapkan lintas sektor
(kesepakatan bersama dari instansi terkait)
·
Audit komprehensif disarana pengelola
-
Mencegah penyimpangan narkotika,
psikotropika, dan sejenisnya dari hulu ke hilir
Penyaluran
narkotika
Industri
farmasi → PBF → PBF lain
Apotek
RUmah
Sakit
Sarana
Pelayanan Pemerintah
Prekusor
: terapat 23 macam prekusor yang digunakan dalam industri farmasi
Impor
harus diberi label (harus ada)
·
Jalur Lisit
1. Supply
Control
2. Demand
Reduction
Mekanisme
kerja dan efek farmakologis senyawa baru turunan narkoba
Contoh
penyalahgunaan : metakualon, barbiturat, klozapin, etamin, bernodiazepin,
triazokim, cansoprol
Penyalahgunaan
obat turunan narkoba banyak resep palsu yang beredar
Morfin
→ prekusor membuat narkotika
Narkotika
lama tapi baru KHA kenal
Hapy fly, lyseric acid AMH
Turunan
Narkoba Baru (sintetik) (designer drugs)
Diskusi
1.
Kabamazepin 90 tablet diberikan kepada
anak dan dokter spesialis sarat
Obat
yang ditarik oleh BPOM (narkotik psikotropik)
2.
Sosialisasi BPOM pada masyarakat
Terapi
masyarakat
Tramadol
dan dextro → pemberian/penjualan
Hasil
1.
Atin – Semarang
Penul8isan
resep dokter spesialis mempunyai kewenangan. Akan menimbulkan ketergantungan
lebih hebat bahkan menimbulkan efek yang tinggi.
Penarikan
→ karena ada yang tidak memenuhi persyaratan
2.
Pengawasan Obat
1. Diharapkan
pelaku usaha selalu patuh menaati peraturan yang ditetapkan
2. Pengawasan
yang dilakukan oleh pemerintah
3. Pengawasan
yang dilakukakn oleh sendiri
Terapi
dimasyarakat pembelajaran dari tokoh-tokoh masyarakat
Pengawasan
dextro tramedol → melakukan ausit koomprehensif
3.
Efek tramadol dan HCl dan perbedaan
(Tramadol HCL)
4.
Magic Mashroom (jamur)
5.
Daun ganja dipakai penyedap makanan
Hasil
:
3.
Tramadol → disua dalam bentuk garam
(HCl), walaupun ada kemiripan dengan kodein tapi kerja pada reseptor berbeda
4.
Kandungan senyawa halusinogen jamur yang
hidup diletong sapi → mempunyai efek candu
5.
Kepolisian dan instansi terkait yang
berwenang
6.
7.
Batas yang diberikan untuk tramadol dan
dextro
8.
Tramadol (pemberian/penggunaan)
Hasil
6.
7.
Pesanan dari kliniik tidak ada yang
membatasi, kita yang bertangung jawab mengendalikan
8.
Apabila bisa dipertanggung jawabkan
(hanya 1 strip) dan pasien sudah sering menggunakan dan bisa
dipertanggungjawakan
Pentingnya
Rehabilitasi Bagi Pecandu Narkoba
Kebijakan
Penanggulangan
·
Kebijakan Kementrian Kesehatan
-
Kebijakan Kemenkes
-
Kebijakan Wajib Lapor oleh Kementrian
Sosial
-
Kebijakan Rehab Medis
Latar
Belakang : perubahan perilaku
Indonesia
memiliki kedudukan tertinggi narkoba, sabu ‘ metamfenamin, ekstrasi 3,4
dimetilin amfetamin
Prevalensi
: estimasi angka penyalahgunaan narkoba 2011 → 2,2 %
Ketamin
: induksi anastesi (obat keras), kasus sudah muncul sejak 2009
Phenyltaminz
: penambahan rantai
Hiperazine
: berbentuk suplemen kapsul, tablet
Plant
bhased – substances : daun khat bila kering catinone berubah jadi catine
Diskusi
:
1.
Penjualan obat ilegal. Penanganan (Jl.
Pemuda)
Rahabilitasi
2.
Cara rehabilitas narkoba
Zat
narkoba dapat tahan berapa lama dalam darah
3.
Uji narkoba
Hasil
1.
Diazepam tidak dijual belum ditemukan
Orang
yang menggunakan narkotika bahkan kecanduan
2.
Bagaimana pola penggunaannya. Ada yang
langsung dihentikan, ada yang digunakan dengan mengganti obat lain
Keberadaan
narkotika dalam tubuh ¾ hari sudah hilang, kecuali ganja
Diskusi
:
4.
Kasus Rafi benar-benar baru/ didengar di
Indonesia
Penggunaan
narkoba seperti raffi apa langsung bebas
5.
UUD FAFI
Korban
narkotika
6.
Sama intinya seperti pertanyaan 1 dan 2
/ mengetahui pecandu narkotika
Hasil
3.
Sudah ditemukan di Amerika kasus muncul
1996
4.
Harus wajib lapor pada asas legalitas
5.
Ada team psikiatri
penyidik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar